Jumat, 07 Juli 2017

puisi rindu cinta ldr


* berkalang rindu sendiriku *
※※※※※※ ※※※※※※※

Wahai cintaku,,
Tahukah engkau sudah terlalu banyak menyakiti perasaanku,
Dengan rindu yang tak bisa kubikin reda,,
Sedang sapa peremah resahku hanya kebisuanmu,,

Jangan kau terus acuhkanku
Dan membiarkan hati ini terbiasa tanpa sapamu,,,
Aku hanya ingin memastikan
Bahwa  aku masih ada dalam hati terdalammu,,
Hingga tak kian merimbun kesepian rinduku,
Dan keterbiasaan sendiriku,
Akan melupakanmu......
________________________________



* senggama rindu *
※※※※※※ ※※※※※※※

Kau tahu,,,,??
Kerinduanku adalah perasaan paling merajam di sejarah kalbuku

Engkau yang telah membuat kau menangis tersedu
Atau membuat kau pilu dalam menantimu,
Mengapa hanya gagu, dan bisumu padaku,,,,
Sengajakah kau melukaiku dengan caramu itu
Beginikah cinta yang dulu kau indahkan,
Mencumbuku,,,
Tak lagikah sebersit inginmu sempatkan temu
Bersenggama mesra dalam rindu,,

Namun apakah jumpa mampu lepaskan dahaga jiwa?,,

Sedang sua kita hanya kebisuanmu,,




Benua kayong
070717

puisi selamat ulang tahun

*  selamat ulang tahun cinta *


Ad by
Lembayung senja,,,



Bersama memerahnya mega
Juga di naungan lembayung senja, ku untaikan
sajak puisi teruntukmu belahan jiwaku
Walau ku tahu tak menarik
Pun tak mampu ingindahkan lelangit jiwamu
Namun inilah secarik cinta
Yang menyamudra di palung terdalam hatiku,,

Sejalan beriringnya waktu usik mimpi menghatar pagi,
Juga senyum ceria mentari hingga malam
kembali menjemput jingga,
tiada satupun yang lain di hatiku selain hanya namamu,
Pun wajahmu yang bersenyum manis madu
selalu menghiasi lamunku,,,,

Kini tiba hari indah yang berbahagia di mana......
Beberapa
Tahun yang lalu engkau di lahirkan
Sebagai mutiara terindah
kebanggan keluarga,
dan setelah dewasa menjadi pidadari hatiku,,

Berasamaan bertambah usiamu
Ku tangkup tengadahku
Semogakan guman dedo'a
Agar engkau
Sehat,
Bahagia,
Sukses dan sejahtera selalu,,,

Selamat ulang tahun cintaku,,,

Maaf tiada satu apapun
Yang ku berikan kepadamu
selain hantaran puis, senandung kecintaanku padamu,
Juga dawaian do'aku
Sebagia titian kasih dalam perjalanan cinta kita...

Maafkan aku,,
Karena hanya itu yang dapat aku berikan padamu ,,,


" Happy brithday for you, all best prayer only you "

Kamis, 06 Juli 2017

maaf kan rinduku





* maafkan, perihmu *
****** *******

Sebegitu perih rindu padaku tertoreh di hatimu,,

Harusnya telungkupku menutup, tunduk sesalanku,,
Mungkin baiknya ku sudahi saja senandungku,
Dan bersadar kembali jika kisahku tetap lah
kidung rindu di lembah sunyi
Bukan sya'ir mentari jingga..
Meskipun nyata
Sajakku bukanlah kibul-kibul
Permainan jiwa,,,,

Mungkin benar engkau adalah selingan saja,,
Ataupun juga hiburan semata,

Yah..
memang begitu adanya bagiku..
Selingan rasa ketika gundah membahana
atas kedukaan jiwa dan hadirmu menyela pada deritaku
hingga memelangi secuil tawa di kelu bisu kisahku,,,

Yah...
Engkau pun hanya hiburan..
Hiburan jiwa, dimana riangtawamu
Selalu menghibur kesendirianku
Selalu menghibur gelisah jiwaku
Melarik  tandas pada oleh candariamu,,

Kini harusnya
Tengadah ku hulur padamu memohon kearifan maafmu,
sebab bahagiaku adalah kedukaanmu,
Maaf jika rasaku menggores sembilu
Pada palung jiwamu
.....
Kinilah saatnya..
Ku berkaca diri mengemas mimpi tak bertepi,,,
Sebab hantaran rasa kita tiada pernah tergelar pada satu kasta,
Meski yakinku satu rasa kita memanglah sama.....


"Benua kayong"
060717
_63-703_

puisi rindu untukmu juwita mayaku



" Kepadamu juwita mayaku *
※※※※※※ ※※※※※※

Tersebab bentur kita masih suaan maya,
maka usap-usap jemariku kala rintih rindu
rinakan tetangis di sudut kelumu,
membatas melaluinya senadung jiwa,
Meskipun ada esensi yang sama pada rasa kita,,
Pun sama tak terucap
Pun sama tak terjawab
Walau senyata bukan cuma enigma,,,

Tawariang memanjamu itu,
juga pronomia namamu, pendebar setiap abjad
dan bait-bait kidungku guratan indah pelangi jiwa kita sama,,,

Apalah lagi mesti ku toreh demi mencarik hatimu,
sedang rinai tinta-tinta kerinduan, tetaplah mengindah
dalam warna yang sama,,

Lalu,
Masihkah kau memerlukan warkah-warkah kasih sayang,
Sedang
Irama-irama kesyahduan,
Bait-bait puisi riang,
Dan baris-baris kasih pernah
Kian kita simpulkan,

Maka biarlah tetap menjadi pengiring tarian rindu
Meski liuk kita masih di ranah yang beda,,,,



* benua kayong *
060717
63-703

Rabu, 05 Juli 2017

tercandu rindu


* setengah *


Selamat pagi, rindu.....?
Mari ngopi...
Mimpi pun telah pada pangkalnya, luruh raga kembali bernyawa,
Tak seperti merindumu,

Ah,,
Kabut mengelam hujan pun bertandang,
Mungkin mentari tiada menuang senyum
Pagi ini,,,,
Ah,,,
Dingin...h

Namun yakinmu tahu, jika
Dalam gigilkupun saja senyummu merekah kuntumnya,
Meranum,,,
Melaut gelombang senada bicaramu,,,
Bayangmu, rindu.....
Menggenang di mataku....

Kepul_kepul kukusan hangat kopi hitamku pun,
Liuk manja taianmu,,,
Ah....
Masih mungkin ngatuk, hingga antaraku hanya ada kamu,,,,





Ad by
Lembayyng senja
Benua kayong
06-07-17     *63-703*

penyenandung rinduku






* penyenandung rinduku *
Ad by
Lembayung senja..




Dan engkaupun tahu,,,
Wahai penyenandung sayu kidung rindu penggema detakku,
iringan desah sang bayu mensyadu lelantun jiwamu,

Hamparan untai mu selimut resah dekapan mimpi,
Kugulat sampai ke gerbang pagi,,
Ku hujam asa sepanjang malam
Gayut-gelayut manja  taraian rindu,,

Rinai candaria, gemulung tawa,
Adalah senggama mesra kita pada kenikmatan suaan maya,,,

Tanpa sebab
Tanpa alasan juga keterikatan,,
Demikian lah sejatinya kasih yang  damai mendiami jiwa,,,,




Benua kayong
05-07-17

Senin, 03 Juli 2017

puisi persahabatab



* persahabatan *

By
Lembayung senja



Kadang temaram mendung
Melangiti kita,
Pun lembayung menyenja petang
Kadang rerintik gerimis atau sekedar kabut kelam..

Tapi yakinlah mentari kan tetap hangat menyinari hati kita tanpa kebekuan dingin,

Seperti persahabat kita
Yang tak terkikis rintang_rintang rasa kita..




*bunua kayong*
0717

Sabtu, 01 Juli 2017

usaikan resahmu



* usaikan resahmu *
Ad by
Lembayung senja




Wahai juwitaku yang maya .....
Mengapa masih jua kau peluk perihmu,,,
Sedang engkau pun tahu rajamnya rindu
tertawar hanya pada suanya senggama dua raga,,,

Usaikan dukamu..
Bukankah pelangi akan melangitimu
seusai gerimis mencurah kabut kelam,
Pun gersang padang jiwamu kan terbasah dalam rinainya
hingga bebenih cinta menjetik  dan kuncuppun bermekaran....


Mengapa,,,
Hanya pada ilalang gersang senandung kau persembahkan,,,

Hanya itukah mampumu...?

Ah tidak wahai puan...
Usah terus engkau dekap kesia-siaan indahmu,
Senyata akulah penikmat rasamu yang telah melebur pada desah jiwa mu,,,

Meski akupun tak lebih hebat dari padanya ilalang gersang,
Menggores perih kalau angin menarikan nyataku,,,